Rabu, 27 April 2011

Hawa Nafsu hanya melalaikan akal.


Allah mengetahui hal-hal yang tersembunyi juga memahami perasaan bathin
Ia meliputi segala sesuatu, Ia menaklukkan, juga menguasai segala sesuatu

Ternyata, sesungguhnya Allah tidak menciptakan kita dengan sia sia
juga tidak meninggalkan kita tanpa kendali Nya
Tidak pula membiarkan kita dalam kejahilan dan kegelapan

Ia telah memberi batasan apa yang harus kita tinggalkan, mengajarkan akan amal perbuatan dan menetapkan ajal kematian.
Ia telah menurunkan firman Nya untuk menerangkan segala sesuatu melalui Nabi 2 Nya yang menjelaskan perbuatan baik dan buruk, larangan juga perintah Nya.

Ia juga telah memperingatkan kepada kita akan ukuman yang keras dan sudah menjadi keharusan bagi kita untuk segera memperbaiki diri diantara hari yang tersisa, berlaku sabar atas segala warna yang kita lalui

Telah diingatkan pada kita untuk tidak membiarkan waktu menguasai diri. Karena waktu hanya akan menempatkan kita pada orang orang zalim
Juga peringatan janganlah kita hidup seenaknya karena ini hanya akan mendorong kepada perbuatan dosa.

Wahai para Hamba Allah,
hendaklah kita tahu, bahwa kemunafikan yang paling kecil seperti syirik dan berkawan dengan orang yang mengikuti hawa nafsu adalah kunci pada lalainya agama juga tempat kedudukan Iblis.

Berjaga-jagalah terhadap kepalsuan (dusta) karena kepalsuan itu sangat bertentangan dengan keimanan.

Orang yang jujur berada pada ketinggian keselamatan dan kehormatan,
Sedangkan pembohong berada jelas pada tepi kehinaan juga nista.

Janganlah menaruh iri hati, karena itu hanya akan memakan iman sebagaimana api memakan kayu kering. Janganlah dengki, karena dengki hanya akan mengikis kebajikanmu

Dan ketahuilah bahwa nafsu hanya akan melalaikan akal, mengubah ingatan menjadi lalai, bathilkan hawa nafsu karena mereka hanya tipuan dan orang yang dikuasai hawa nafsu sesungguhnya berada dalam tipuan.

4 komentar:

  1. Hawa nafsu yang tak terkendali menjadikan kita suka lupa diri dan gila.
    Karna itu mengapa kita selalu untuk lebih mendekatkan kepada yang Maha Pencipta agar bisa menahan hawa nafsu yg melalaikan akal kita

    BalasHapus
  2. Benar Mbak...dia ibarat kuda liar, bila terlatih akan menjadi sebuah kendaraan yang save walo berkecepatan tinggi. Akan menjadi beda bila dia liar dan tak terkendali, kuda itu akan ga keruan, bisa dipastikan akan babak belur akibat jatuh dari kuda itu.

    Tks. ya mbak udah mau mampir, gimana khabar dirimu juga keluarga ?

    BalasHapus
  3. jadi ingat pembelajaran tentang zuhud dari dunia ^_^

    BalasHapus
  4. Buat : W i e d e s i g n a r c h

    oh gitu ya Ade, hi hi hi..... aku hanya menulis yang kufikir bermanfaat mengingatkan bagi diri juga orang lain, makasih dah mau ke blog ini.

    Gimana khabarmu, semoga Allah terus berikan karunia, rahmad dan ridho NYA kepadamu. Amin

    BalasHapus